coba resep Donat Kentang
Donat kentang
hasil percobaan kedua
‘Donat Seribuan’ itu istilah saya dan suami buat nyebut
donat-donat yang dijual di warung-warung dan pinggir jalan. Sewaktu awal-awal
kehamilan, saya sempat punya obsesi tersendiri dengan ‘donat seribuan’ ini.
Bahkan dulu rutin setiap jam 10 pagi, jalan ke warung di komplek perumahan di
Makassar buat beli donat ini. Rebutan dengan anak-anak sekolah. Sempat
bercita-cita ingin mencoba buat sendiri di rumah, tapi kemudian urung karena
waktu itu harga kentang kebetulan mahal dan belum punya timbangan untuk masak.
Kemudian pindah ke Bali pada umur kehamilan mau masuk 5
bulan. Di sini malah ga nemu yang namanya donat seribuan ini. Yang banyak dijual donat
empuk lembut belasan ribu. Saking kangennya dengan donat seribuan ini, kemudian
gugling resep-resep donat. Menurut saya yang belum punya pengalaman membuat
donat sama sekali, hanya berdasarkan baca-baca resep yang ada, donat kentang
sepertinya mudah dan murah.
Donat hasil percobaan
pertama, baru habis digoreng
Murah, memang iya. Bahannya mudah didapat dan harganya tidak
mahal. Beberapa bahannya malah sudah ada stoknya di rumah. Mudah, ternyata
tidak. Perlu dua kali percobaan resep untuk bisa mendapat donat seperti yang
diinginkan. Percobaan pertama adonannya kurang kalis, sehingga tidak mau
dibentuk donat. Digoreng bulet-bulet seperti membentuk bakso saja jadinya.
Percobaan kedua mulai lumayan. Ketiga kali, dapat pujian suami..hehe..
Donat hasil percobaan
pertama
Resep awalnya diambil dari sini, dengan beberapa modifikasi
sesuai selera :
Bahan :
500 gram terigu (cakra)
50 gram susu bubuk (saya pakai susu dancow putih)
11 gram ragi (fermipan/saf instant dijual dalam kemasan 11gr per
sachetnya)
200 gram kentang kukus (haluskan+dinginkan)
50 gram gula kastor/gula halus (di resep asal menggunakan 100 gram)
75 gram mentega
0.25 sendok teh garam
4 butir kuning telur
100 ml air dingin (menggunakan air dingin dispenser)
Cara Pembuatan :
1. Kukus kentang, dinginkan. Setelah dingin
kemudian haluskan. Saya menggunakan saringan teh dari logam yang berukuran
besar untuk mendapatkan tekstur kentang yang hancurnya merata. Kentang kukus,
ditekan-tekan di saringan menggunakan sendok.
2. Jangan lupa untuk saring tepung dan gula kastor
agar tidak menggumpal.
3. Dalam wadah, campur tepung terigu, gula, susu
bubuk, ragi instant, aduk rata
4. Masukkan kentang halus ,tuang telur dan air
dingin, uleni hingga rata dan setengah kalis. Air dingin dimasukkan setengah resep
dulu sambil terus diuleni. Masukkan terus air dingginnya sedikit demi sedikit
sampai dapat tekstur adonan yang diinginkan.
Adonan kalis, kira-kira seperti ini lah tampilannya
5. Beri mentega dan garam, uleni terus hingga kalis
elastis. Istirahatkan 20-30 menit dengan ditutup lap basah (lembab) atau
plastik.
6. Bentuk adonan sesukany, bisa dibulatkan,
dibentuk dengan tangan atau menggunakan cetakan donat. Diamkan 20 menit dalam
wadah tertutup lap basah atau plastik, hingga mengembang. Beri jarak antara 1
donat dengan lainnya, karena adonannya nanti akan mengembang ke segala arah.
7. Siapkan wajan dengan minyak goreng, gunakan
minyak goreng agak banyak sehinggadonat dapat terendam sempurna dalam minyak.
Goreng dalam minyak dgn api sedang hingga kuning keemasan (golden brown).
8. Angkat, tiriskan. Taburi gula donat, atau hias
dengan coklat, selai, atau dimakan polosan.
Donat kentang + kopi untuk suami
No comments:
Post a Comment